'๐—š๐—ถ๐—น๐—ฎ’ ๐—–๐—ต๐—ฎ๐—น๐—น๐—ฒ๐—ป๐—ด๐—ฒ

Hari ini, 1 Februari 2022, tantangan menulis bersama di Komunitas One Day One Post (ODOP) bermula. Sudah lama sekali aku tidak mengikuti challenge di komunitas ini, setelah bergabung di sana sejak 2017, di bawah label Odop4. Wah, sudah 5 tahun yang lalu. Tak terasa. Dan, hari ini aku kembali seru-seruan.

Saat pertama sekali membaca pengumuman tentang ini di grup WhatsApp ODOP, aku sudah tertarik dan mulai membaca lebih lanjut persyaratannya. Salah satu syarat yang menurutku cukup ringan adalah, tidak ada penentuan tema untuk setiap tulisan yang disetor. Temanya bebas. Ini yang aku suka.

Melanjutkan membaca, dan ada poin menulis dari Februari sampai Desember 2022. Wooow! Lama! Challenge menulis terlama yang pernah kuikuti. Berat! Akan tetapi, tidak ada kewajiban harus menulis setiap hari. Ok! Aman!

Tidak perlu membaca kedua kalinya, aku langsung klik link untuk mendaftar. Takut? Ketepikan! Ayoo kita sambut tantangan ini dengan keyakinan tinggi. Kenapa harus takut ‘kan? Kumpulkan semangat untuk menulis sebanyak mungkin selama tantangan ini berlangsung. Yuk Rai!

Mungkin ada teman-teman yang heran dan bertanya-tanya, kenapa sih si Rai ini suka kali ikut berbagai tantangan? ‘Gila Challenge’ seperti judul tulisan ini. Hahaha. Gila di sini bukan bermaksud hilang kesadaran, tetapi lebih kepada tidak takut apa pun dengan tantangan yang diikuti. Tidak ada halangan untuk ikut serta di dalamnya.

Aku menyukai tantangan yang bisa memancingku lebih kreatif dan berpikir. Dan, biasanya tantangan yang aku ikuti adalah sesuatu yang aku suka dan gemari. Jarang sekali aku menceburkan diri ke dalam ajang tantangan yang tidak aku sukai. Karena menurutku, itulah poin utama agar sebuah tantangan yang aku jalani bisa selesai sampai akhir. Ya, aku harus suka terlebih dahulu, baru aku akan have fun mengikutinya!

Tantangan yang kuikuti tidak jauh dari dunia keterampilan. Keterampilan dalam bidang jahitan dan menulis, sekali-kali dalam bidang masakan. Semua keterampilan itu adalah kegiatan yang aku minati, jadi tidak ada kata susah atau tidak suka, jika aku sudah memilih untuk mengikuti tantangan di beberapa grup yang diikuti. Saat aku sudah menyatakan bersedia, berarti aku akan berusaha semaksimal mungkin menyelesaikannya dengan baik. Tidak akan ada alasan yang dicari-cari agar tantangan tidak terselesaikan. Harus malu dengan diri sendiri jika itu terjadi. Sendiri yang menyatakan “iya”, kenapa sendiri yang mengingkari? Itu adalah pendapatku. Pasti berbeda dengan orang lain.

Bagiku, mengikuti berbagai tantangan adalah cara belajar langsung apa saja yang ingin kuketahui lebih dalam. Tidak ada keterbatasan karena usia. Menurutku, justru makin berusia, kita harus semakin aktif. Aktif sesuai dengan kemampuan masing-masing. Mengubah partisipasi dalam kehidupan dengan cara yang berbeda. Yang penting, tubuh harus terus diajak membantu pikiran menjalankan fungsi-fungsinya. Dan, beginilah caraku mengaktifkan diri, memberi makna dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Semoga semangat itu akan terus mekar sampai batas waktu yang telah ditentukan-Nya.

Kuala Lumpur, 1 Februari 2022

#raihanamahmud
#KomunitasODOP
#OneDayOnePost
#ODOP2022
#menulisbersamaODOP

Sumber foto dari page Komunitas One Day One Post. 

Comments

Popular posts from this blog

SUNGAI CHINCHIN, KAMPUNG DI PINGGIR BANDAR

INFINITY

FENOMENA BEBEK SINJAY: Bangkalan vs Pandan Indah