JUMAT DI ACEH
Penampakan Masjid Raya Baiturrahman saat ini |
Menara Masjid Raya Baiturrahman |
Jumat di Aceh,
sudah mulai terasa gaungnya dari Kamis malam. Masjid-masjid di beberapa kampung
berdekatan tempat tinggal kami, sudah mulai melakukan zikir bersama, yang
diperdengarkan kepada umum dengan pengeras suara. Jadi, siapa saja yang tinggal
berdekatan dapat mendengarnya. Zikir bersama itu disebut meurateb, dalam bahasa Aceh. Bait-bait
dalam zikir biasanya diselingi dengan beberapa perkataan dalam bahasa Aceh. Isinya
berupa selawat kepada Nabi dan puja-puji ke hadirat-Nya. Mereka akan melakukan
ritual itu sampai menjelang pagi. Suasana yang sangat syahdu dan dirindukan.
Pertokoan yang ditutup saat salat Jumat diadakan. Lokasi: Pasar Aceh, Banda Aceh |
Ada sesuatu yang menarik saat Jumat pertama saya di sana. Waktu itu kami berkesempatan melaksanakan salat Jumat di Masjid Baiturrahman, masjid kebanggaan masyarakat Aceh. Terlihat jalan raya sesak menuju satu tempat, yaitu masjid indah itu. Lalu lintas saat itu diatur oleh beberapa Polwan (Polisi Wanita). Ternyata ini adalah kebiasaan baru sejak syariat Islam diterapkan di seluruh wilayah Aceh. Untuk memberi kesempatan kepada polisi melakukan salat Jumat, maka Polwan ditugaskan menggantikan kerja tersebut. Semua Polwan rapi berhijab. Pemandangan menarik untuk disaksikan. Keunikan sebuah negeri syariat.
Polwan yang sedang mengatur lalu lintas. Lokasi: Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh |
Bagaimana pula suasana
di dalam masjid, terutama di Masjid Raya Baiturrahman? Jamaah memenuhi bagian
dalam masjid. Sebagian jamaah meneruskan saf di luar masjid, yaitu di bawah payung-payung
raksasa yang didirikan di sekeliling kawasan masjid. Jamaah lelaki berada di sayap
kiri. Sementara di sayap kanan di salah satu payung raksasa itu ada beberapa
saf jamaah wanita ikut serta melaksanakan salat Jumat. Di sudut lain ramai
terlihat wanita dengan membawa serta anak-anak mereka turut meramaikan masjid
dan duduk mendengarkan ceramah.
Orang ramai
juga memenuhi kawasan kamar mandi yang berada di bawah. Renovasi terakhir
masjid ini juga merubah wajah kamar mandi yang biasanya agak gelap dan kecil
menjadi kamar mandi yang luas dan terang. Kondisinya sama seperti kamar mandi
masjid-masjid di Malaysia. Ada kawasan luas di bagian tengah yang bisa
digunakan untuk sejenak melepaskan lelah. Cuma ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan oleh pengurusan masjid. Diantaranya adalah menjaga kebersihan
kamar mandi dan menjaganya tetap kering. Karena, saat saya berada di sana,
kondisi kamar mandi sangat berair dan lantai marmernya membuat kondisi jadi
lebih licin. Kita perlu berhati-hati mengatur langkah agar tidak terjatuh. Seharusnya
ada kipas penyedut air yang disediakan di beberapa sudut kamar mandi yang cukup
luas itu. Kondisi lain adalah tidak membiarkan orang duduk di tangga menuju
kamar mandi yang berada di bawah. Keadaan ini akan sangat mengganggu orang lain
yang hendak berjalan melewati tangga tersebut.
Kawasan luas menuju kamar mandi Masjid Raya Baiturrahman |
Fasilitas yang cukup mewah di kamar mandi |
Kondisi kamar mandi yang indah, tapi agak becek, berair. |
Begitulah kondisi
Jumat di negeri syariat yang sempat terekam. Suasana meurateb-nya selalu
dirindukan. Jalanan dan pertokoan yang sepi meninggalkan kenangan yang syahdu. Tidak
rugi siapa saja merasakan getarannya satu hari nanti.
#onedayonepost
#nonfiksi
#bebas
Wah. Aku ingin ke sanaaa.....
ReplyDeleteAyooo...set waktunya sama ama waktu saya pulang..pasti asiik bisa kopdaran...hehehh
DeleteMasyaallah . Jadi bisa merasakan benar hari raya pemahaman umat islam kalau seperti ini.
ReplyDeleteIyaa....suasana begitu yang selalu dirindukan di rantau...heheh
DeleteBerhentinya urusan dagang inilah yang wajib menjadi contoh, dan harus ditiru dikota-kota lainnya.
ReplyDeleteIya, seharusnya ya..mudah-mudahan satu hari nanti akan lebih banyak lagi daerah-daerah yang mengikuti cara begini..
Delete