UPIN IPIN THE MOVIE

Geng Pengembaraan Bermula..-Resensi Film

Sumber gambar dari Google Image
Judul Film:
Geng Pengembaraan Bermula.. (Upin Ipin The Movie)
Jenis Film:
Animasi, Adventure
Durasi:
94 menit
Negara Asal:
Malaysia
Sutradara:
Mohd Nizam bin Abd Razak
Penulis Naskah:
Fuad bin Md Din 
Produser:
Hj. Burhanuddin bin Md. Radzi
Hjh. Ainon binti Ariff
Produksi:
Les’ Copaque Production Sdn Bhd
Ide Cerita:
Mohd Nizam bin Abd Razak
Muhammad Anas bin Abdul Aziz
Hjh. Ainon binti Ariff

Pemain:
Amir Izwan bin Abdul Rahim, Kee Yong Pin, Balqis binti Fadhullah Lim, Kaanan A/L Rajan, Nur Fathiah binti Diaz, Ida Rahayu binti Isop @ Yusoff, Hajjah Ainon binti Ariff, Abu Shafian bin Abdul Hamid, Mohd Shafiq bin Mohd Isa, Raja Mazrul bin Raja Abdul Malik, Haji Alias bin Mohamed Lazan, Ros Hasrol bin Ahmad
Tahun Produksi: 2008

Cerita dibuka dengan sebuah berita di televisi tentang hilangnya durian di Kampung Durian Runtuh. Kehilangannya penuh misteri dan diperkirakan dicuri oleh hantu durian. Berita itu disaksikan oleh dua pemuda, Badrol dan Lim. Badrol adalah cucu dari kakek yang sedang diwawancarai di televisi. Mereka berdua sudah merencanakan untuk menghabiskan liburan di kampung kakek Badrol, yaitu Tok Dalang. Dan, malam itu mereka sedang mempersiapkan semua peralatan yang akan di bawa ke sana.

Badrol dan Lim menggunakan bus menuju ke Kampung Durian Runtuh. Di tengah perjalanan bus mengalami kerusakan, bannya kempis, sehingga harus menunggu bantuan datang keesokan harinya. Akhirnya mereka berdua meneruskan perjalanan dengan berjalan kaki. Singkat cerita mereka sampai ke kampung tersebut dan memulai pengembaraan ditemani Upin Ipin dan Rajoo.
Film ini memaparkan kisah hidup masyarakat sehari-hari di sebuah desa di Malaysia. Uncle Mutu, digambarkan sebagai watak mewakili kaum India dan Uncle Lim pula, mewakili watak orang Cina. Sementara Opah, Tok Dalang dan beberapa yang lain mewakili watak orang Melayu. Suasana demikian adalah profil masyarakat Malaysia pada umumnya.

Kembali ke cerita pengembaraan Badrol, Lim, Upin, Ipin dan Rajoo, menyelesaikan kasus kehilangan durian yang penuh misteri. Mereka memulai dengan mengunjungi kebun durian yang penuh misteri tersebut. Sebelum mereka ke sana ada sekumpulan orang yang memberitahu sangat berbahaya untuk ke sana. Tapi, mereka tidak mempedulikannya.

Animasi 3D yang cukup menarik, disajikan dalam film ini. Musik latar yang digunakan sangat sesuai dengan keseluruhan isi film. Gambar-gambar yang ditampilkan begitu hidup, padahal hanya animasi. Pergerakan-pergerakan yang ditayangkan di layar begitu nyata, seolah-olah, kita sebagai penonton pun serasa berada di dalamnya.

Film animasi yang diangkat tokoh-tokohnya dari serial kartun di televisi ini, memang satu ide yang brilliant. Penonton yang sudah kenal dengan tokoh-tokohnya, akan lebih mempermudah mengenal dan mengingat setiap watak yang ditampilkan. Hanya ada beberapa watak baru yang dimunculkan.

Untuk mengetahui kelanjutan petualangan yang mendebarkan dan akhir dari pengembaraan mereka, pembaca harus menonton sendiri. Walaupun ini film lama, tapi masih menyenangkan untuk ditonton kapan saja. Menonton film animasi tidak perlu beban pikiran yang banyak. Menyaksikan bersama keluarga adalah pilihan yang menyenangkan. Watak si kembar Upin Ipin telah menarik minat masyarakat umum, tidak hanya di Malaysia, negara asalnya. Indonesia adalah salah satu negara yang begitu welcome menerima kehadiran Upin Ipin, baik serial ataupun film layar lebarnya. Ide ceritanya sesuai untuk tontonan anak-anak sampai orang dewasa. Banyak pelajaran yang disajikan dalam setiap cerita-cerita yang dihasilkan. Kisah-kisah barunya selalu dinantikan.

#onedayonepost
#nonfiksi
#resensifilm






Comments

  1. Anak2 dan saya suka sekali serial Upin Ipin 🤩🥰
    Mantap Cikgu😁

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

SUNGAI CHINCHIN, KAMPUNG DI PINGGIR BANDAR

INFINITY

FENOMENA BEBEK SINJAY: Bangkalan vs Pandan Indah